Seorang berpengalaman masak-memasak pernah mengatakan, kecuali bulunya, tiap-tiap unsur tubuh Ayam Bisa dimakan. Dia sungguh benar. Bahkan dengan pengolahan yang paling minimalis sekalipun, hidangan berbahan dasar ayam tetap Aja menghadirkan citarasa tinggi.
Disorientasi satu unsur yang jadi kesayangan sebagian kalangan yakni ceker. Biasanya dimasak sesudah terlebih dahulu dilemparkan ujung-ujung jarinya (dimana cakar ayam tumbuh).
Ceker ayam digemari Dikarenakan rasanya yang unik. Kulit empuk-empuk legit dengan daging yang terdiri dari otot-otot halus. bila dimasak sup, semur, atau gulai, Imbasan di ceker menghadirkan sensasi tersendiri.
Namun tahukah kita bahwa sering-sering mengkonsumsi ceker Bisa membahayakan guna kesehatan? Ancaman ini terutama untuk kaum perempuan. Ceker Bisa menyebabkan terjangkit Endometriosis atau tidak jarang disebut pun kista coklat.
Kenapa? Seorang dokter Ginekolog di Tiongkok, yang pernah menangani penyembuhan artis biduan Taiwan, Xia Yi, yang menderita penyakit serupa, menuliskan bahwa urusan ini diakibarkan oleh banyaknya growth-hormone atau hormon perkembangan dan antibiotik di unsur tersebut.
“Ayam-ayam yang dipasarkan di pasaran dan dikonsumsi orang tidak sedikit sekarang yakni ayam-ayam peternakan modern. Bukan lagi ayam yang Hayati di alam bebas atau diternak dengan Tips tradisioal (ayam kampung). Ayam peternakan tumbuh dengan Donasi zat kimia,” ujarnya laksana dikutip jeccr.com.
Zat-zat kimia ini tidak jarang kali disuntikkan di unsur kaki dan sayap ayam, dan “ekstraknya” menumpuk di sana. Maka semakin tidak jarang Anda mengkonsumsi ceker, maka zat itu akan beralih ke tubuh Anda.
untuk perempuan, zat menjadi lebih reaktif Dikarenakan akan meningkatkan sekresi hormon, yang setelah tersebut akan terakumulasi menjadi racun, yaitu karsinogen. Di samping kista coklat, penyakit beda yang potensial menjangkiti yakni Kanker Rahim, Kanker Cervix, dan Kanker Payudara.
Sangat riskan bukan? Terkecuali Anda merawat sendiri ayam-ayam Anda, dan menjauhkannya dari zat kimia, usahakan hindarilah mengkonsumsi ceker ayam terlampau sering.
Sumber :kabarnetizen.com