INI DIA Alasan paling Penting Mengapa Cemburu itu Penting Dalam sebuah Rumah Tangga !!! Silahkan di ShARE


Semua pasangan suami istri tentu Aja mengingingkan rumah tangga yang harmonis dan dijauhkan dari segala permasalahan yang Bisa merusak Interaksi tersebut. Namun, terkadang masalah mulai timbul Saat ada perasaan cemburu dari Disorientasi satu pihak. Banyak pria yang Tak mampu mengendalikan perasaan cemburunya hingga menyebabkan permasalah semakin meruncing. Namun, ada juga suami yang Bisa menyembunyikan rasa cemburunya dengan diam. Fakta tersebut terkadang membuat istri kecewa, Dikarenakan sebenarnya mereka juga butuh untuk dicemburui suami. Tak hanya itu, ternyata di dalam ajaran Islam juga terdapat tiga alasan penting mengapa cemburu itu wajib dilakukan. Apa Aja alasan tersebut? Berikut informasinya.

1. Tak akan Masuk Surga, Seseorang yang Tak Punya Rasa Cemburu
Alasan pertama pentingnya perasaan cemburu untuk suami dan istri merupakan Tak akan masuk surga orang yang Tak mempunyai perasaan cemburu. Ternyata perasaan yang satu ini juga mempunyai pengaruh besar dalam kehidupan manusia di akhirat kelak.
Sabda Rasulullah SAW: “Tiga golongan yang Tak bakal masuk surga: orang yang durhaka terhadap bapak ibunya, Duyuts (Orang yang Tak mempunyai rasa cemburu), dan perempuan yang menyerupai laki-laki.” ( HR. Nasai dan Hakim). Memang haruslah demikian Supaya seorang mukmin mempunya sifat dan berperangai ilahiyah dan nabawiyah ini. Suami yang Tak mempunyai perasaan cemburu, ia Tak Bisa menjaga kehormatan istrinya. Orang yang demikian ini akan acuh tak acuh Saat mendapati sang istri berdandan dan Memakai parfum Saat pergi ke tempat Semua. Tak hanya itu, ia akan bersikap biasa Aja Saat melihat istrinya memamerkan rambutnya, memperlihatkan tubuhnya/auratnya dan berbicara dengan dibuat-bua Supaya menarik perhatian orang banyak.

2. Ciri Lelaki Beriman/Shaleh merupakan mempunyai Rasa Cemburu
Perasaan cemburu ternyata memang wajib dimiliki oleh suami, sebab Disorientasi satu ciri lelaki beriman atau shaleh itu merupakan mereka yang mempunyai rasa cemburu. Sabda rasulullah saw dari Abu Hurairah:  “Allah itu pencemburu dan seorang mukmin juga pencemburu, Kecemburuan Allah itu Apabila ada seorang hamba datang kepada-Nya dengan perbuatan yang diharamkan-Nya. (HR. Bukhari)
Dari Ibnu Mas’ud ra. Berkata, Sa’d bin Ubadah berkata, “Kalau ketahuan ada seorang lelaki bersama istri saya, akan saya potong lehernya dengan pedang sebagai sangsinya.” Bersabda rasulillah saw.: ” Herankah kalian dengan cemburunya Sa’ad itu? Ketahuilah bahwa saya lebih cemburu dari padanya. Demi Allah saya cemburu Dikarenakan kecemburuan Allah terhadap perbuatan keji, bagus Dengan Cara terang-terangan ataupun sembunyi-sembunyi” (HR. Bukhari)

3. Cemburu merupakan Proteksi untuk Rumah Tangga
Alasan terakhir mengapa rasa cemburu itu penting merupakan, cemburu merupakan proteksi untuk rumah tangga. Namun, bila cemburu tersebut Tak Bisa dikendalikan maka Bisa mengakibatkan rusaknya Interaksi rumah tangga. Imam Ibn Qayyim pula berkata: “Sesungguhnya asal dalam agama merupakan perlunya rasa keberatan (protektif) atau kecemburuan ( terhadap ahli keluarga) , dan barangsiapa yang tiada perasaan ini maka itulah Asterik tiada agama dalam dirinya, kerana perasaan cemburu ini menjaga hati dan menjaga anggota sehingga terjauh dari kejahatan dan perkara keji, tanpanya hati akan mati maka matilah juga sensitivitas anggota (terhadap perkara haram), sehingga menyebabkan tiadanya kekuatan untuk menolak kejahatan dan menghindarkannya sama sekali. Demikianlah ulasan mengenai pentingnya rasa cemburu di dalam rumah tangga. Oleh sebab itu, para suami tunjukkanlah perasaan cemburu kepada itu. Dikarenakan hal demikian itu merupakan Disorientasi satu kebutuhan seorang istri. Saat suami Tak Bisa memenuhinya dikhawatirkan akan menyebabkan permasalahan yang besar dalam rumah tangga. Namun tetap kotrol perasaan cemburu tersebut. (infoyunik)